JAKARTA- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengirimkan bantuan untuk korban bencana tanah longsor di Natuna, Kepulauan Riau.
Bantuan berupa peralatan, logistik, hingga dana siap pakai (DSP). Bantuan tersebut dikirim langsung oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dari Lanud Halim Perdanakusuma, Selasa (7/3/2023) pukul 12.30 WIB.
Bantuan yang diangkut dengan pesawat Hercules C-130 itu dijadwalkan tiba di Lanud Sadjad Ranai, Natuna, sore nanti.
“Sebagai bentuk dukungan percepatan penanganan darurat tanah longsor, BNPB membawa beberapa logistik dan peralatan,” kata Suharyanto dalam keterangan tertulisnya.
Bantuan yang dikirim ke Natuna itu meliputi 4 tenda pengungsi, 100 tenda keluarga, 500 kasman selimut, 500 kasman matras, 15 unit genset listrik 2 Kva. Selain itu ada 1.500 paket makanan, 1.500 paket rendang, 200 unit velbed, dan 100 lampu garam.
Suharyanto mengatakan, BNPB juga akan menyerahkan bantuan dana siap pakai untuk penanganan darurat di lokasi.
Data BNPB mencatat 1.216 jiwa mengungsi akibat bencana itu. Korban tewas mencapai 10 orang dan 42 orang masih hilang. Sedangkan korban luka berat 5 orang dan luka ringan 3 orang.
BNPB turut mendatangkan tim Basarnas dan relawan penanggulangan bencana untuk mendukung upaya pencarian, pertolongan, dan evakuasi.
Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Natuna telah menetapkan status tanggap darurat bencana. Status itu berlaku mulai 6 Maret 2023 hingga 12 Maret 2023.(*)
