JAKARTA – Seorang pria berusia 58 tahun berinisial C tewas usai melakukan aksi nekat bunuh diri dengan melompat dari lantai tiga, di salah satu pusat perbelanjaan atau mal di kawasan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu (16/2) kemarin.
“Iya benar, kemarin kejadiannya sekitar sore lompat dari lantai tiga,” kata Kanit Reskrim Polsek Penjaringan, AKP Fajar AH saat dihubungi wartawan, Kamis (17/2/2022).
Fajar menyampaikan bahwa C usai melakukan aksi nekatnya, masih sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Namun nyawanya tak bisa tertolong akibat luka yang diterimanya.
“Jadi meninggalnya di RS. jadi sempat dibawa dan dirawat masih hidup, baru meninggal beberapa saat,” katanya.
Fajar mengatakan, soal motif aksi nekat C yang mengakhiri hidupnya dengan melompat sampai saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Namun, untuk dugaan sementara C diduga melakukan bunuh diri.
“Ya kan kalau motif biasanya ada surat atau bukti chatting dari HP. Tapi kalau sementara ini kita belum bisa kita simpulkan,” ujar Fajar.
“Karena intinya dia lompat sendiri, bukan didorong bukan dilempar,” tambahnya.
Bahkan, Fajar mengatakan dari rekaman CCTV yang ada di tempat kejadian perkara (TKP), C tidak sama sekali menampilkan gerak-gerik mencurigakan. C terlihat langsung melompat dari lantai tiga.
“Kan bisa dilihat di video itu tiba-tiba duduk, langsung lompat saja. Kan ada kursi di situ. Jadi bukan dia, yang kayak di pinggir jembatan ragu-ragu begitu, tapi dia enggak. Jadi langsung lompat,” tuturnya.