KUALA LUMPUR- Bencana tanah longsor menghantam sebuah bumi perkemahan di Selangor, Malaysia. Dua orang tewas dan lebih dari 50 orang lainnya hilang.
Tanah longsor terjadi pada Jumat (16/12/2022) sekira pukul 03.00 waktu setempat. Tim SAR segera menyisir lokasi untuk mencari korban selamat.
Departemen pemadam kebakaran dan penyelamatan negara bagian dalam sebuah pernyataan mengatakan, sebanyak 79 orang terjebak dalam tanah longsor. Sebanyak 23 orang ditemukan selamat.
“Selain itu ada dua tewas, tiga luka-luka dan 51 masih hilang,” katanya.
Direktur departemen, Norazam Khamis mengatakan, tanah longsor itu jatuh dari ketinggian sekitar 30 meter di atas tempat perkemahan. Tanah menutupi area seluas sekitar 0,4 hektar.
Bencana tersebut terjadi tepat di luar Dataran Tinggi Genting, daerah pegunungan indah di Kabupaten Batang Kali, sebelah utara ibu kota yang populer dengan resor dan keindahan alamnya.
Selangor merupakan negara bagian paling makmur di negara itu. Wilayah itu pernah mengalami tanah longsor sebelumnya, sering dikaitkan dengan pembukaan hutan dan lahan.
Wilayah ini sedang mengalami musim hujan. Tapi tidak ada hujan lebat atau gempa bumi yang tercatat dalam semalam.
Setahun yang lalu, sekitar 21.000 orang mengungsi akibat banjir setelah hujan deras melanda tujuh negara bagian di seluruh negeri.(*)
