Tenggak Viagra agar Kuat Latihan Pasukan Elit yang Brutal, Prajurit Ini Tewas Over Dosis

  • Bagikan
Ilustrasi. Latihan fisik Angkatan Laut AS dikenal brutal. (Foto: Dok.istimewa)

SAN DIEGO- Agar kuat mengikuti latihan calon pasukan elite, prajurit ini mengkonsumsi viagra. Namun dia justru tewas akibat overdosis obat tersebut.

Prajurit bernama Kyle Mullen ini tengah mengikuti pendidikan calon pasukan elite Navy SEAL. Dia tewas saat mengikuti latihan kualifikasi pasukan khusus Angkatan Laut (AL) Amerika Serikat (AS) yang terkenal brutal itu.

Dilansir dari New York Times, prajurit Kyle Mullen tewas pada 4 Februari lalu sebelumnya batuk darah selama berhari-hari. Namun, kematiannya secara resmi terdaftar karena pneumonia. 

Kyle Mullen bergabung dengan AL AS pada Maret 2021. Dia mengalami batuk darah selama berhari-hari sebelum tewas, setelah melewati fase latihan Hell Week untuk lolos menjadi prajurit Navy SEAL. Dia meninggal dalam usia 24 tahun di Rumah Sakit Daerah San Diego. Saat itu juga, satu calon anggota lainnya dirawat di rumah sakit.

BACA JUGA :  Gempa 6,8 SR Landa Daerah Pegunungan di China Tewaskan 46 Orang-16 Hilang

Latihan yang harus dilalui para kandidat Navy SEAL sangat sulit dan brutal. Pelatihan ekstrem yang dikenal sebagai Hell Week atau Pekan Neraka ini dilakukan di awal fase pendidikan. 

Pelatihan melibatkan aktivitas fisik, kondisi perairan yang dingin dan lembab selama sekitar sepekan. Para calon anggota pasukan khusus dipastikan kurang tidur selama latihan.

Latihan Basic Underwater Demolition/SEAL, atau disingkat BUD/S, juga terkenal karena tingkat kegagalannya jadi salah satu yang tertinggi di militer AS.

Dengan cobaan mental dan fisik yang melelahkan, hanya pendaftar yang paling tangguh dapat menanggung latihan ini. 

Menurut laporan Insider, hanya 15-30 persen dari rekrutan yang memulai program akan mampu menyelesaikannya.

BACA JUGA :  Diterpa Krisis Ekonomi Terparah, Pakar Prediksi Sri Lanka Bakal Bangkrut

Beberapa calon prajurit terpaksa mengonsumsi obat-obatan agar bisa melewatinya, termasuk Viagra tanpa label.

Kematian Kyke Mullen membuat program latihan ini menimbulkan kontroversi.

Dikutip dari laporan New York Times awal pekan ini, penemuan menunjukkan bahwa para calon pasukan khusus ini menggunakan obat peningkat kinerja untuk menghadapi tantangan pelatihan SEAL seperti Viagra.

Selama berenang di perairan dingin, peserta pelatihan SEAL berpotensi terkena edema paru atau  swimming induced pulmonary edema (SIPE).

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights