Desa Tradisional Penglipuran Dipersiapkan untuk Sambut Peserta G20

  • Bagikan

BANGLI – Pengelola Desa Tradisional Penglipuran, I Ngenah Moneng mengatakan, Desa Wisata Penglipuran di Kabupaten Bangli, Bali, akan menjadi tempat kunjungan peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada Bulan Oktober 2022 mendatang.

Untuk itu, Nengah Moneng telah diminta pemerintah dan pelaku industri pariwisata untuk menyiapkan penyambutan bagi para peserta G20.

“Kami, sudah disiapkan oleh pemerintah dan juga oleh beberapa pelaku industri pariwisata untuk siap-siap menerima kunjungan. EO (Event Organizer) sudah datang ke Penglipuran dan sudah memberikan info untuk G20,” kata Moneng saat dihubungi Sabtu (12/3).

Dia menyebutkan, Desa Wisata Penglipuran menjadi salah satu venue untuk para peserta G20. Pengelola desa telah menyiapkan beberapa pertunjukan berbasis budaya dan lingkungan untuk menyambut para peserta G20.

BACA JUGA :  Sejak Jumat Dini Hari Gunung Merapi Alami 37 Kali Gempa Guguran

“Kami disuruh menyiapkan atraksi-atraksi. Atraksinya sudah jelas berbasis budaya dan lingkungan dan mungkin nanti ada kuliner khas Pelingpuran dan pameran kecil-kecilan. Pokoknya kami disuruh mempersiapkan,” imbuhnya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *