GUNUNGKIDUL- Pria berinisial BS (38) warga Dusun Pudak RT 01/RW 02 Kalurahan Giriwungu Kapanewon Panggang, Gunungkidul, ditemukan gantung diri di hutan tak jauh dari tempat tinggalnya, pada Ahad sore (23/4/2023). Masih dalam suasana Lebaran ini, keluarganya merasakan pilu.
Kapolsek Panggang AKP Anang Prastawa menuturkan tubuh BS ditemukan pertama kali oleh kakak iparnya PM pada Ahad sore sekira pukul 17.15 WIB.
PM bermaksud pulang usai mencari pakan ternak (ramban) di seputaran hutan Cemedak.
“Ketika melintas di hutan Cemedak itu, PM melihat ada benda mencurigakan tergantung di pohon,” ucapnya, Ahad malam (23/4/2023).
Karena penasaran, PM kemudian mendekati benda mencurigakan tersebut. Namun, PM kaget karena ternyata benda mencurigakan tersebut tak lain adalah orang yang dia kenal.
Saat itu, PM melihat adik iparnya seolah masih bergerak. Menyadari hal tersebut, PM bergegas mengambil arit dan naik ke atas pohon untuk berusaha memutus tali yang melilit leher BS.
“BS tergantung di pohon dengan menggunakan seutas tali nilon atau kenur warna biru,” ucapnya.
Namun setelah berhasil diturunkan ternyata ternyata BS diketahui sudah membujur kaku dan tidak bergerak lagi alias meninggal dunia. Kemudian PM berusaha berlari ke luar hutan meminta pertolongan kepada warga sekitar.
Selang beberapa waktu datang seorang warga di TKP. Keduanya kemudian memberitahukan kepada warga yang lain. Beberapa saat kemudian warga lainnya saling berdatangan lokasi kejadian.
PM juga meminta tolong kepada salah satu warga guna melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Panggang Polres Gunungkidul.
Sesaat kemudian petugas Polsek bersama Puskesmas Panggang datang ke lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan.
“Kesimpulan dari hasil pemeriksaan fisik team medis UPT Puskesmas I Panggang bahwa korban murni meninggal karena gantung diri,” katanya.
Setelah olah TKP dinyatakan selesai, Polsek Panggang menyerahkan korban kepada pihak keluarga yang didampingi oleh Lurah Giriwungu dan warga Padukuhan Pudak guna pemulasaraan jenazah lebih lanjut.(*)
